Senin, 26 September 2016

Orientasi dan Pengenalan Pondok Pesantren Al-Munawwir Komplek L 2016 / 1437 H

Rafii

Pondok Pesantren Al-Munawwir Komplek L adakan Orientasi dan Pengenalan Pesantren selama 4 hari, kegiatan yang diikuti oleh sedikitnya 35 santri itu berlangsung dengan meriah, sambutan Ketua RT setempat mengawali proses pembukaan OSPEP 2016 Komplek L, Perkenalan Panitia menjadi acara selanjutnya sebelum masuk ke beberapa materi yang berhubungan dengan santri dan pondok pesantren pada 2 malam pertama, seperti Kepesantrenan, Living Qur’an, diskusi tanya jawabpun berlangsung setelah penyampaian materi selain itu santri juga diberikan tugas oleh panitia antara lain membuat resume pada materi yang disampaikan, agar santri benar-benar memperhatikan materi. Tugas lain yang diberikan panitia kepada peserta OSPEP juga diantaranya meminta tanda tangan Santri lama selain Panitia dan beberapa Asatidz agar lebih akrab dan terjalin silaturahmi.

Tidak hanya itu, banyak keseruan lainya yang terdapat pada OSPEP Komplek L, beberapa Lomba diantaranya yaitu Yel-yel terbaik, Santri Terbaik, Lomba Masak, Stand up Comedy, Drama, Adzan, MHQ, dan masih banyak lomba khas santri lainya yang diadakan pada malam ketiga dan keempat. Selama OSPEP berlangsung, santri diwajibkan tidur di Mushola Al-Mubarok, agar mempermudah dalam membangunkanya, karena salah satu Agenda OSPEP yaitu Sholat malam, Dzikir, dan Membaca qur’an di sepertiga malam terakhir.

Kegiatan yang tidak kalah menariknya adalah bakti sosial kepada warga sekitar komplek L, sebelumnya santri OSPEP memang selain diwajibkan memakai atribut yang telah ditentukan oleh panitia, mereka juga diwajibkan untuk membawa sembilan bahan pokok (Sembako) yang nantinya akan diberikan kepada warga sekitar komplek L dengan berkoordinasi lewat ketua RT, mereka diajarkan untuk saling berbagi kepada sesama.

Menurut Ketua Panitia OSPEP, Mustofa “Pekan Taaruf itu bukan suatu pembebanan tradisi tiap tahunan. Tapi belajar bagaimana syiar islam dengan bahasa seni. Misal dengan berdrama, stand up comedy, sampai belajar memasak yang disitu ada ciri khas seseorang yang berilmu arif. Artinya kearifan orang beragama tidak intern disuatu komunitas pesantren saja. Namun santri bisa masuk dalam tantangan zaman pada segala kondisi lingkungan apapun” dia juga berpesan kepada santri agar mulai belajar membaca keadaan, mengenalkan islam tidak hanya pada suatu madrasah khusyuk pesantren, tapi bisa melalui sosial media dan tempat-tempat menulis lainya. Terus semangat untuk memerangi ketidaktahuan kita. Semoga ilmunya manfaat dan dapat barokahnya para masyayikh kita, Amin.
 
Puncak acara OSPEP yaitu pada malam ke-empat, dimana Mauidzotul Khasanah yang diisi oleh Pengasuh Pondok Pesantren Mlangi, beliau bercerita mengenai pengalaman hidup dan memberikan beberapa pesan penting kepada santri agar nantinya menjadi orang yang sukses. Selanjutnya Penutupan OSPEP 2016 diserahkan kepada Romo Kyai H. Muhammad Munawwar Ahmad selaku Pengasuh Pondok Pesantren Al-Munawwir komplek L, Agenda yang tidak kalah penting adalah pengumuman Kelompok Terbaik dan Santri terbaik OSPEP 2016 Pondok Pesantren Al-Munawwir Komplek L, kegiatan OSPEP 2016 ditutup dengan makan bersama seluruh Santri dan Panitia.